Menurut Rudi, kegiatan ini sekaligus sebagai bentuk syukuran karena telah terlaksananya Pemilihan Umum Kepala Daerah (Pilkada) yang aman, damai dan tentram di Kota Batam. “Hal ini merupakan bentuk nikmat Allah SWT sehingga Pilkada di kota Batam lancar tanpa ada konflik,” katanya.
Rudi juga sengaja menggalang dana dari pribadi kepala SKPD Kota Batam sebagai bentuk solidaritas dan berbagi sesama manusia khususnya pada anak-anak yatim yang ada di Batam. “Santunan anak yatim merupakan amalan yang sangat disukai Allah,” paparnya.
Rudi meminta petugas panti asuhan untuk segera melengkapi legalitas yayasan yang menaungi panti asuhan. Setelah itu, dihimbau untuk mendaftarkan di Pemerintah Kota (Pemko) Batam. “Sehingga pemerintah bisa memberikan bantuan secara penuh selama satu tahun untuk panti asuhan tersebut,” aku Rudi.
Rudi juga menghimbau petugas panti asuhan untuk menjaga anak-anak panti asuhan. Rudi menyayangkan kasus kekerasan pada anak panti asuhan yang terjadi beberapa bulan lalu. Ia berharap hal itu tidak terulang lagi.
Selain itu, ia juga meminta kepada tim dari Dinas Sosial dan pemakaman yang membawahi panti asuhan untuk memantau dan turun langsung ke panti asuhan. “Sehingga apabila ada kendala dan masalah dilapangan bisa segera diambil keputusan,” sebut Rudi.
Dalam kesempatan tersebut, acara silaturahmi dengan anak yatim diisi tausyiyah agama oleh Ustadz Lukman Rifai. Dalam ceramahnya, Ustadz mengajak seluruh masyarakat Batam untuk memperhatikan dan menyayani anak yatim sebagaimana baginda Rasulullah SAW. “Rasulullah dijuluki bapaknya anak yatim. Hal ini menunjukkan betapa cintanya Nabi Muhamaad SAW pada anak yatim,” katanya.
Menurut Ustadz, saat ini betapa banyak orang yang dianugerahkan kenimkatan oleh Allah SWT, namun tidak banyak yang bersyukur dan mau berbagi. Padahal, Allah menjamin nikmat dan rejeki bagi orang-orang yang cinta dan memuliakan anak yatim.