Usai peluncuran secara simbolis, Wakil Walikota Batam, Rudi berkesempatan melakukan pembelian Voucher isi ulang energi listrik di PPOB (Payment Point Online Bank) dan langsung mengaktifkan voucher tersebut untuk melakukan pembayaran rekening listrinya.
Dengan bergabungnya PT. PLN Batam dalam sistem P2APST yang telah pula di berlakukan di daerah-daerah lain di Indonesia, ini akan memberikan kemudahan-kemudahan bagi pelanggan karena pelanggan dapat membayar tagihan listrik kapan saja dan dimana saja, demikian disampaikan Direktur SDM dan Administrasi PT. PLN Persero, Ir. Eddy D. Erningpraja, MT.
“Dengan sistem ini, pelanggan tidak hanya dapat membayar tagihan listrik di BRI, BNI, maupun Kantor Pos saja, tapi dapat pula melakukan pembayaran tagihan listrik di 43 bank yang ada di seluruh Indonesia,” jelasnya.
Pembayaran tagihan listrik tersebut juga dapat dilakukan melalui downline-downline bank maupun fasilitas perbankan misalnya ATM, Internet Banking, SMS Banking dan lain-lain. Dengan bergabungnya dalam sistem P2APST, PT. PLN Batam juga siap memasarkan Listrik Pra Bayar kepada seluruh masyarakat. Di Batam sendiri , ada 24 bank yang akan bekerja sama termasuk dengan PT Pos Indonesia, yaitu BNI, Bukopin, BRI, BRI Syariah, dan Bank Mandiri. Juga dengan Mandiri Syariah, Panin Bank, NISP, dan Bank Jabar Banten.
Rudi dalam sambutannya menyampaikan rasa bangganya terhadap perubahan yang terus di upayakan oleh PT. PLN untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat. “Sebagai pemerintah, kami bangga atas kerja keras PT. PLN Batam yang terus meningkatkan pelayanan kepada masyarakat dan dan terus mendukung iklim investasi dan membantu berkembangnya berbagai sektor Industri di Kota Batam,” jelasnya.
(crew_humas/hw)