Home Siaran Pers Pemko Batam akan Bangun Sekolah Negeri Berbasis Pesantren

Pemko Batam akan Bangun Sekolah Negeri Berbasis Pesantren

0
120

BATAM – Wakil Walikota Batam, Rudi mengikuti halal bi halal dan silaturahmi di Madrasah Tsanawiyah (MTs) Negeri Batam, Kamis (27/8) di Bengkong. Rudi berharap sekolah MTs ini bisa memberikan pondasi agama bagi para siswa-siswi.

Kepala Sekolah MTs Negeri Batam, Sunarsih mengatakan acara ini diikuti oleh para murid, orang tua atau wali murid, Kementrian Agama Kota Batam dan Pemerintah Kota Batam. Halal bi halal ini bertujuan sebagai ajang silaturahmi dan saling memaafkan diantara yang hadir. “Mungkin dalam bergaul ada kesalahan dan kekhilafan, mari kita saling memaafkan. Mudah-mudahan segala kekhilafan dan dosa kita diampuni Allah SWT,” katanya.

Sunarsih mengungkapkan pihaknya berterima kasih karena atas bantun berbagai pihak, Mushola sekolah tersebut yang bernama Baitul Ilmi bisa rampung. Mushola yang bisa menampung 600 jamaah tersebut senantiasa digunakan para siswa untuk Sholat wajib dan sunah. “Mudah-mudahan sumbangan yang diberikan Bapak Ibu menjadi amal jariah yang terus mengalir,” paparnya.

Saat ini, sebut Sunarsih, sekolah tersebut memiliki masing-masing 6 lokal untuk kelas 7, 8 dan 9. Pihaknya sudah mengajukan penambahan ruang kelas baru namun belum terealisasi. “Mudah-mudahan terealisasi di 2016 dan sekolah ini bisa menampung lebih banyak siswa-siswi lulusan SD maupun Madrasah Ibtidaiyah (MI) di Kota Batam,” akunya.

Wakil Walikota Batam, Rudi mengaku bersyukur Batam memiliki sekolah berbasis pendidikan agama islam. Menurutnya, ia prihatin karena di sekolah negeri jumlah jam pelajaran agama islam sangat minim. “Belum lagi terpotong oleh guru yang datang terlambat atau tidak masuk,” katanya.

Pemko Batam, sebut Rudi berencana membangun sekolah negeri berbasis pesantren yang akan dibangun di Setokok. Para murid akan mendapatkan pelajaran agama lebih banyak dengan sistem mondok di pesantren. “Inilah alasannya mengapa dibangun di Setokok. Karena jauh jadi anak-anak susah pulang dan jauh dari keramaian kota. Sehingga lebih fokus belajar,” paparnya.

Menurut Rudi, perkembangan Batam dalam hal moral sudah sangat memprihatinkan. Sehingga menanamkan nilai-nilai agama sangat dibutuhkan supaya anak-anak tidak terjerumus dalam hal-hal yang negatif.  “Mudah-mudahan sekolah seperti madrasah dan pesantren yang akan dibangun nanti bisa menjadi solusi,” aku Rudi.

NO COMMENTS