HUMAS PEMKO BATAM – Walikota Batam, Muhammad Rudi menyerahkan secara simbolis bantuan perbaikan sekolah dari PT Tenaris Batam kepada Kepala Sekolah SMK Negeri 6 Batam dan Kepala Sekolah SMP Negeri 17 Batam, Kamis (27/9) di SMK Kartini Batam. Bantuan perbaikan infrastruktur sekolah ini merupakan Corporate Social Responsibility (CSR) dari PT Tenaris Batam. Selain memberikan bantuan perbaikan infrastruktur sekolah, PT Tenaris juga memberikan beasiswa kepada 98 siswa sekolah dari berbagai tingkat di Batam. Dalam sambutannya, Rudi menyampaikan terimakasih kepada Country Manager Tenaris Indonesia Mr. Andrea Previtali yang menyisihkan CSR untuk dunia pendidikan di Kota Batam.
“Kalau usahanya ingin semakin maju, maka keuntungan yang diperoleh harus dibagi ke daerah tempat kita berusaha. CSR dari perusahaan akan dikelola dan akan saya pantau langsung penyalurannya. Penyalurannya tidak boleh keluar Batam,” sebut Rudi.
Pemerintah Kota (Pemko) Batam menurutnya juga memiliki program bantuan beasiswa setiap tahunnya bagi siswa SLTA yang masuk melalui jalur undangan di lima universitas ternama di Indonesia. Katanya, meski secara aturan kewenangan SLTA berada di Provinsi, namun Pemko Batam tetap mengalokasikan anggaran untuk program bea siswa tersebut.
“Anak-anak kita yang lulus seleksi tanpa tes di UI, ITB, UGM, IPB dan Unpad akan kita tanggung biaya kuliahnya sampai selesai,” ucapnya bangga.
Pemko Batam menurutnya kini tengah melakukan pembangunan infrastruktur jalan di Kota Batam. Apa yang dilakukannya semata untuk kemajuan Batam dan untuk generasi yang akan datang. Diakuinya pembangunan Batam saat ini sudah tidak sesuai dengan desain awal yang ditetapkan oleh BJ Habibie. Sebagai daerah industry, Rudi mengatakan masih banyak tenaga kerja Indonesia yang mengerjakan pekerjaan pada level bawah.
“Saya mencoba untuk mengembalikan apa yang menjadi cita-cita awal Pak Habibie dulu. Jika sekarang pekerjaan masih dilakukan oleh manusia, ke depan dilakukan oleh robot yang dioperasikan oleh tenaga kerja Indonesia. Lulusan tenaga kerja rata-rata SMA, ke depan tidak lagi,” ujarnya.
Sebagai bentuk perhatian kepada guru Pemko Batam juga memberikan insentif kepada guru dari tingkat TK, SD hingga SMP.
Country Manager Tenaris Batam Mr. Andrea Previtali mengatakan bahwa CSR ini merupakan program setiap tahunnya yang disalurkan oleh PT Tenaris. Harapannya melalui bantuan pendidikan yang diberikan dapat mendukung pemerintah untuk menciptakan generasi yang handal dan berkualitas. Bentuk CSR lainnya yang diberikan oleh PT Tenaris Indonesia adalah pembangunan jembatan gantung di daerah terpencil di seluruh Indonesia. Sampai saat ini jembatan gantung yang sudah terbangun sebanyak 84 diluar tiga jembatan gantung yang masih dalam proses pengerjaan saat ini.
“Saya mengucapkan terimakasih kepada Pak Walikota yang sudah berkenan hadir dalam acara Merit Awards PT Tenaris Batam pada hari ini. Sebagai perusahaan yang berada di Batam kami bertanggungjawab untuk kemajuan daerah dan ini menjadi tanggungjawab kami, salah satunya pendidikan,” ujarnya.
Ketua Yayasan Keluarga Batam, Sri Soedarsono mengatakan bantuan CSR dari PT Tenaris Batam merupakan kebanggaan tersendiri bagi SMK Kartini Batam. Terlebih SMK ini merupakan yang pertama di Batam. Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Kepri, Muh. Dalli berkomitmen untuk mendorong pendidikan Batam jauh lebih baik dari sebelumnya. Meski kewenangan berada di Provinsi, namun apa yang menjadi persoalan pendidikan di Batam akan dikomunikasikan dengan Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam.(HP)