HUMAS PEMKO BATAM– Wakil Wali Kota Batam, Amsakar Achmad berharap peserta pelatihan pengolahan rumput laut dapat mengembangkan ilmu yang diperoleh meski pelatihan telah usai. Hal ini disampaikannya dalam acara pembukaan pelatihan pengolahan rumput laut untuk Personil TNI dan masyarakat yang diselenggarakan oleh Koarmada I, Kamis (28/6) di Terminal KPC Pulau Nguan. Katanya, Pemerintah Kota (Pemko) Batam sangat bangga terhadap kegiatan yang sifatnya pemberdayaan.
“Melalui pemberdayaan ini bisa memberdayakan masyarakat karena masyarakat bisa mandiri dalam mempertahankan hidupnya,” ujar Amsakar dalam sambutannya.
Batam yang terdiri dari daerah perairan menurutnya memiliki potensi laut yang luar biasa namun belum tergarap. Harapannya, melalui pelatihan ini dapat menjadi pemicu bagi masyarakat sehingga masyarakat mengetahui bagaimana cara pengelolaan rumput laut. Ia berharap masyarakat Batam yang mengikuti kegiatan ini dapat memanfaatkan ilmu yang diperoleh sebagai peluang usaha.
“Masyarakat dapat memanfaatkan dana khusus untuk UMKM perputarannya dalam satu bulan Rp900 juta dan ini bisa dimanfaatkan untuk budidaya rumput laut,” kata Amsakar.
Pelatihan pengolahan rumput laut ini diikuti oleh personil dan masyarakat Pulau Nguan Kecamatan Galang dengan jumlah 175 orang. Kegiatan yang berlangsung selama dua hari ini, Kamis-Jumat (28-29/6) dipusatkan di terminal KPC.
Panglima Komando Armada I, Laksamana Muda TNI Yudo Margono mengatakan kegiatan ini merupakan upaya untuk menumbuhkembangkan upaya masyarakat dalam pengelolaan rumput laut di desa pesisir. Tingginya permintaan bahan mentah dari rumput laut menjadi salah satu peluang sehingga perlu dilakukannya pelatihan ini.
“Untuk wilayah barat rumput laut ini tumbuh subur dan bisa dikembangkan namun masyarakat terkendala dalam pengelolaannya. Melalui pelatihan ini diharapkan dapat meningkatkan ketrampilan masyarakat dan dapat memberi kontribusi meningkatnya kesejahteraan masyarakat Pulau Nguan,” ujarnya.
Ia mengimbau peserta pelatihan dapat memanfaatkan waktu dengan sebaiknya untuk mencapai hasil lebih baik. Dalam kesempatan itu juga dilakukan penandatanganan Prasasti Pengolahan Rumpt Laut Se Provinsi Kepri.(HP)