BATAM – Walaupun peringatan hari kemerdekaan Republik Indonesia telah telah berakhir. Namun kemeriahan dalam menyemarakan peringatan yang digelar setahun sekali tersebut masih dilaksanakan. Untuk tingkat Kota Batam, peringatan kemerdekaan masih dilakukan di tiap Kecamatan.
Kecamatan Sagulung menggelar berbagai lomba yang diselenggarakan di Pantai Dendang Melayu, Jembatan Satu, Sabtu (17/9). Adapun lomba yang digelar yakni lomba sampan layar atau kolek race tujuh orang, lima orang dan tiga orang, lomba tarik tambang putra putri, lomba joget dangkung dan lomba prilaku hidup bersih dan sehat (PHBS). Dimulainya lomba kolek race tersebut ditandai dengan pelepasan tembakan ke udara oleh Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan.
Ketua Panitia, Abdul Malik mengatakan kegiatan ini bertujuan ntuk enumbuhkan rasa kebangsaan serta meningkatkan silaturahmi diantara warga Sagulung. “Juga sebagai ajang bagi masyarakat untuk bersilaturahmi dengan Walikota Batam,” katanya.
Sementara itu dalam sambutannya, Wali Kota Batam, Ahmad Dahlan mengatakan kolek race ini merupakan event tahunan yang diselenggarakan oleh Kecamatan Sagulung. Dihadapan masyarakat yang hadir menyaksikan beragam lomba itu, Wako mengajak agar masyarakat terus membangun Batam.
Untuk kawasan jembatan satu ini, Pemko Batam akan melakukan pembenahan. Pemko Batam, sebut Dahlan akan membangun panggung pertunjukan plaza terbuka dan lahan parkir di bukit sekitar pantai dendang melayu. “Sehingga pengunjung akan lebih nyaman menikmati pemandangan jembatan ini,’ sebutnya.
Setelah pembenahan tersebut tidak diperbolehkan lagi parker di jembatan. Hal ini untuk menghindari robohnya jembatan karena tak kuat menopang mansia dan kendaraan. “Memang sekarang masih aman. Apabila dibiarkan khawatir jembata ini roboh. Setiap akhir pekan banyak warga Batam dan juga wisatawan luar Batam yang datang ke jembatak ini,” akunya.
Di tahun 2012, sebut Dahlan para pedagang juga akan ditertibkan dan tidak diperbolehkan berdagag di sekitar jembatan. “Aka di lokalisasi di suatu kawasan sehingga lebih tertata,” papar Dahlan.
Menyemarakkan suasana pagi itu, Wako juga dihibur dengan penampilan joget tradsional Buton. Joget yang dibawakan ibu-ibu dari Dapur 12 ini menceritakan tentang kegembiraan. Selain itu, anak-anak dari Kecamatan Sagulung juga menunjukkan kebolehannya di hadapan Walikota.
Dalam kesempatan tersebut, juga diumumkan pemenang lomba PHBS tingkat Kecamatan Sagulung. Pemenang pertama yakni kelurahan Seilekop, juara kedua yakni Kelurahan Sagulung Kota dan pemenang ketiga yakni Kelurahan Seilangkai.