BATAM- Batam boleh berbangga hati, karena untuk kedua kalinya dipilih menjadi pelabuhan tempat bersandarnya kapal perang milik Amerika Serikat. Kamis (25/2) kapal Mine Countermeasures Ship USS Patriot atau yang lebih dikenal dengan nama MCM 7 ini bersandar untuk ke dua kalinya setelah 2007 lalu bersandar di pelabuhan di Kabil. Masuknya kapal perang ini ke perairan Batam didampingi dua kapal perang milik TNI AL. Telah dijadwalkan selama tujuh hari kapal ini akan bersandar di perairan Batam. Bersandarnya kapal ini bertujuan untuk melakukan kegiatan latihan bersama dengan TNI AL. Disamping itu juga akan melakukan kegiatan pesiar sambil melakukan kegiatan sosial lainnya seperti penanaman pohon. Mereka juga mengundang para yatim piatu dari panti asuhan yang terdapat di Batam untuk dapat melihat langsung seperti apa kapal perang ini guna memberikan pembelajaran dan pengalaman menarik.
Liutenant Commander Walter C,. Mainor selaku komandan kapal ini, mengatakan, kunjungan seperti ini sesungguhnya merupakan tradisi yang sudah biasa dilakukan. Melalui kunjungan ini tentu akan terbina lagi hubungan yang lebih baik antara pemerintah dengan negara yang dikunjungi. Terlebih lagi, ternyata para awak kapal perang ini memang menginginkan untuk kembali mengunjungi Batam, meskipun biasanya kunjungan serupa hanya dilakukan sekali saja untuk tiap negara.
Kapal MCM 7 merupakan satu dari 14 macam kapal adventure yang dimiliki oleh US NAVY dan mempunyai base di Jepang. Sebagian besar bagian dalam kapal terbuat dari kayu untuk menghindari bahaya radiasi dari ranjau. Didalam kapal ini terdapat sekitar 80 personil yang bertugas.
Kapal USS Patriot didesain khusus untuk mendeteksi keberadaan ranjau atau bahan peledak di dalam perairan untuk kemudian dimusnahkan. Sejumlah alat pendeteksi dan peledak ranjau tersebut terpasang dibeberapa bagian kapal. Salah satu diantaranya adalah alat yang dinamakan Mine Neutralization Vehicle yang dapat mendeteksi keberadaan ranjau, memotret, dan melakukan pemotongan serta pengangkatan ranjau dengan navigasi yang dilakukan dari atas kapal.
Untuk mengetahui lebih banyak tentang kapal ini, Wakil Wali Kota Batam, Ria Saptarika melakukan kunjungan ke kapal tersebut. Ria disambut dengan baik oleh crew di kapal yang memiliki panjang 224 kaki tersebut. Tidak hanya Ria yang berkunjung ke kapal itu tapi juga rombongan pelajar dan masyarakat umum. Pada saat berkunjung Ria juga didampingi oleh perwakilan dari Polda, Kantor Imigrasi serta Pemerintah Provinsi Kepri.
Ria mengungkapkan rasa senang dan bangga atas dipilihnya Batam sebagai tempat bersandar kapal USS patriot. Ria juga berharap seluruh personil dapat melakukan kegiatan-kegiatan yang telah direncanakan dengan sebaik-baiknya dan dapat menikamati keindahan dan keramahtamahan yang dimiliki oleh Kota Batam. Tentunya hal ini menjadi kontribusi yang positif bagi kesuksesan program Visit Batam 2010.
(crew_humas/bb)