Ketua LAM Batam, Nyat Kadir mengatakan walaupun Batam merupakan daerah industri yang dekat dengan dunia internasional, namun tetap harus memiliki identitas melayu.
“LAM hadir agar identitas Melayu di Batam ini tetap kokoh dan terjaga,” katanya.
LAM, sebutnya senantiasa bekerja sama dengan pemerintah dalam membangun Batam untuk mencapai visi sebagai bandar dunia yang madani.
Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan pemerintah kota Batam memiliki misi untuk mempercepat laju infrastruktur di kota Batam. “Semua jalan di kota Batam dilebarkan. Jalan di Jodoh, Nagoya dan Batam center dimaksimalkan,” katanya.
Selain itu sebutnya, Pemko Batam ingin infrastruktur yang dibangun menunjukkan identitas Melayu islam. “Saat ini sedang dibangun fly over d Batam. Jangan sampai terlambat dan berkoordinasi dengan dinas pariwisata,” imbuhnya.***