Dalam sambutannya Wawako menyampaikan bahwa bangsa Indonesia memerlukan tampilnya para pemuda yang kuat semangat solidaritasnya, teguh integritasnya, serta profesional dalam bidang pengabdiannya. Solidaritas mengandung nilai empati sosial yakni kemampuan merasakan penderitaan sesama dan kesadaran untuk berbagi rasa dengan orang lain. Integritas ditandai dengan adanya keteguhan akhlak, sikap berani dan bertanggung jawab. Sedangkan profesionalitas mengandalkan adanya etos kerja, kemampuan berinovasi, produktivitas dan kemampuan berdaya saing. “Hal ini yang perlu dikembangkan sebagai modal terbesar pemuda Indonesia dalam meningkatkan semangat nasionalisme dan memperkokoh bangunan karakteristik bangsa Indonesia menuju bangsa yang makmur dan sejahtera”,jelasnya.
Dalam upacara pengukuhan itu, pengantar ikrar dibacakan langsung oleh Kepala kantor Pemuda dan Olah Raga, Raja Azmansyah. Usai pembacaan ikrar, satu persatu anggota Paskibra dengan seragam putih lengkap mencium bendera merah putih dengan diiringi lantunan lagu perjuangan yang membuat suasana bertambah khidmat.
Acara pengukuhan tersebut juga dihadiri oleh perwakilan anggota Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala SKPD di lingkungan Pemerintah Kota Batam, Anggota DPRD Kota Batam, para orang tua dan keluarga anggota paskibra serta diramaikan dengan kehadiran para purna Paskibra Kota Batam.