BATAM- Rencana Pemerintah Kota Batam untuk melakukan penataan kembali kawasan Jodoh Boulevard akan segera dilaksanakan. Untuk itu Senin (5/12) Wakil Walikota Batam, Rudi, SE, MM melakukan peninjauan lokasi yang mana akan segera dilakukan dibangun kios-kios bagi pedagang yang akan direlokasi. Didampingi oleh Kepala Dinas PMPKUKM, Amsakar Achmad, Kepala Dinas Kebersihan, Azwan, Camat Batu Ampar, Hendri dan Lurah Jodoh, Imam Tohari serta pihak developer yang akan melakukan pembangunan.
Penataan kembali ini akan segera direalisasikan karena keberadaan sejumlah lapak pedagang kaki lima di kawasan tersebut tidak sesuai dengan yang diharapkan, bahkan sampai menutup jalan. Sehingga harus dilakukan penataan agar keberadaannya rapi sehingga bisa memberikan nilai tambah bagi daerah, jelas Rudi.
“Tujuan penataan ini utamanya adalah membuka akses jalan yang tertutup pedagang kaki lima, hingga jalan bisa difungsikan seperti semula,” jelasnya.
Kadis PMPKUKM menjelaskan bahwa di lokasi tersebut akan segera dibangun sekitar 200 unit kios permanen disepanjang jalan tanpa menutup drainase yang ada. Kios-kios tersebutlah yang akan diperuntukan bagi para pedagang kaki lima, sehingga para pedagang tetap dapat berjualan tapi lebih tertata dan rapi serta tidak menutup akses jalan.
Dijelaskan pula bahwa Jodoh Boulevard merupakan aset milik Kota Batam yang merupakan proyek dari Pemerintah Provinsi Kepri. Pemerintah menilai bahwa Aset tersebut bernilai tinggi untuk dikembangkan, meski saat ini belum diperuntukan sebagaimana mestinya karena belum tuntasnya pembangunan secara keseluruhan. Dengan penataan kembali para pedagang dan juga membuka akses jalur transportasi diharapkan kita bisa mengembalikan keindahan wilayah Jodoh seperti dahulu, harap Rudi.
Selain penataan kembali wilayah Jodoh Boulevard, juga akan dilakukan pembenahan sarana yang rusak dan pengecatan ruko-ruko yang tampak kumuh sehingga keseluruhan penataan ini akan menjadikan keberadaan Jodoh Boulevard dan sekitarnya menjadi rapi dan memberikan nilai tambah bagi Kota Batam.
(crew_humas/hw)