Warga Pulau Antusias Jemput Sembako ke Pulau Pemping

By Kartika Pada : 06 Nov 2017, 13:50:12 WIB, - Kategori : Kabar BatamWarga Pulau Antusias Jemput Sembako ke Pulau Pemping

Media Center Batam - Warga pulau antusias menjemput sembako murah dari Pemerintah Kota Batam di Pulau Pemping Kecamatan Belakangpadang, Senin (6/11). Mereka datang dari berbagai pulau sekitar seperti Pulau Labun dan Pulau Pecung.

Siti salah satunya. Ia menyeberang ke Pemping bersama tetangga dengan naik kapal. Syarat penebusan sembako pun sudah ia siapkan yakni kupon pink dan uang Rp 50.000.

"Alhamdulillah ada bantuan seperti ini dari Pak Wali. Sedikit banyaknya membantu kami di sini," kata dia.

Sembako murah ini merupakan program rutin Pemko Batam melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan. Tahun 2017, Pemko menggelar bazar sembako murah dua kali.

Pada pertengahan tahun tepatnya bulan Juli dibagikan sekitar 30 ribu paket sembako. Sedangkan tahap kedua, Oktober-November disiapkan 33 ribu paket. Dan Kecamatan Belakangpadang menjadi putaran terakhir di tahap kedua ini dengan jumlah 2.250 paket sembako.

Adapun isi tiap paket yakni 5 kg beras, 2 liter minyak goreng, dan 1 kg gula. Harga total tiap paket sebesar Rp 101 ribu. Namun warga penerima bantuan cukup menebusnya dengan Rp 50.000. Dana selebihnya disubsidi oleh Pemko Batam.

Walikota Batam, Muhammad Rudi mengatakan tahun 2018 mendatang Pemko menggarkan lebih banyak sembako murah. Rencananya tiap kelurahan mendapat 2.000 paket. Artinya secara total Pemko siapkan 128 ribu paket untuk 64 kelurahan. Anggaran yang diajukan senilai Rp 7 miliar.

"Ini untuk membantu ringankan beban masyarakat di tengah kondisi ekonomi yang sedang lesu. Tahun depan kita perbanyak karena kami melihat kondisi ekonomi belum sepenuhnya pulih, tapi mungkin di APBDP nya sudah sedikit membaik," kata dia.

Dan ia memerintahkan Disperindag agar tahun depan distribusi sampai ke pulau-pulau. Agar masyarakat tidak perlu datang jauh-jauh ke satu tempat untuk mengambil sembako murah ini.

"Kalau mereka harus menyeberang ke sini, berapa lagi ongkosnya," ujar Rudi.