Media Center Batam - Pemerintah Kota Batam antarkan paket sembako murah hingga ke pulau-pulau. Seperti yang dilakukan untuk masyarakat di Kecamatan Bulang, Rabu (12/7).
Dari 2.200 paket sembako murah, sebanyak 1.000 di antaranya dibagikan ke masyarakat di Pulau Buluh. Sedangkan 1.200 lainnya didistribusikan langsung ke pulau-pulau di sekitarnya.
"Yang warga sini, bagikan. Yang 1.200 kita antar sajalah ke pulau-pulau. Minta datanya dari kecamatan, pulau ini berapa, pulau ini berapa," kata Walikota Batam, Muhammad Rudi saat pembagian sembako murah di Pulau Buluh.
Rudi mengatakan perlakuan khusus perlu diberikan untuk masyarakat hinterland (pulau penyangga). Tujuannya agar tidak menambah beban transportasi masyarakat untuk menjemput sembako bersubsidi tersebut.
"Kalau hari ini sisa, antar ke pulau sana. Hitung hitung ibadah. Galang nanti juga begitu saja. Sebaiknya kita sambangi," kata dia.
Sementara itu, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kota Batam, Zarefriadi mengatakan sesuai arahan Walikota maka pendistribusian sembako murah untuk hinterland diantar langsung ke pulau-pulau.
"Tetap kita jadwalkan di satu tempat dulu. Nanti yang tidak bisa datang ke lokasi baru kita antarkan ke pulau-pulau. Kita kerjasama dengan kecamatan dan kelurahan untuk distribusinya ini," kata Zaref.
Sembako murah ini dibagikan ke seluruh kecamatan yang ada di Kota Batam, baik pulau utama (mainland) maupun hinterland. Total 30.730 paket sembako yang disiapkan Pemerintah Kota Batam di APBD 2017.
Tiap paket berisi beras premium 5 kilogram, gula pasir kemasan 1 kilogram, dan minyak goreng kemasan 2 liter. Harga paket ini sebesar Rp 102.000. Namun masyarakat hanya menebusnya dengan Rp 50.000 per paket. Selebihnya disubsidi oleh Pemko Batam.
Harga untuk masyarakat di hinterland dan mainland tidak ada perbedaan. Karena biaya transportasi seluruhnya ditanggung pemerintah. Dan distribusi dilakukan oleh tim Disperindag berkoordinasi dengan kecamatan serta kelurahan.