Polda-IJTI Kepri Gelar Lomba Film Pendek "Untung Ada Polisi"

By Kartika Pada : 03 Jun 2017, 18:21:31 WIB, - Kategori : Kabar Media Center Polda-IJTI Kepri Gelar Lomba Film Pendek "Untung Ada Polisi"

Media Center Batam - Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) bersama Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI) Kepri menggelar Festival Film Pendek. Lomba bertema "Untung Ada Polisi" ini diadakan dalam rangka HUT Bhayangkara ke-71 tahun 2017.

"Hadiah yang diperebutkan total Rp 35 juta untuk Juara I, II, III, Harapan I, II, III, dan juara favorit berdasarkan viewers terbanyak di Youtube," kata Kepala Bidang Humas Polda Kepri, Kombes Pol Erlangga dalam konferensi pers di Sekretariat Panitia di Kepri Mall Batam, Jumat (2/6).

Festival Film Pendek "Untung Ada Polisi" ini terbuka untuk umum, baik perorangan maupun tim. Film peserta lomba berupa video pendek, bukan animasi atau slide foto, yang bermuatan unsur Polri. Videonya pun harus diambil di wilayah hukum Polda Kepri. Karya video yang dikirimkan bersifat orisinil, tidak menjiplak, dan belum pernah mengikuti lomba sejenis. 

Pemeran polisi dalam film pendek ini juga wajib menggunakan atribut yang sesuai dan tepat. Karya tidak mengandung unsur SARA (suku, agama, ras, dan antar golongan) dan pornografi.

"Video berupa produk audio visual dengan durasi maksimal 5 menit tanpa jeda dan sudah termasuk opening dan credit title," kata Ketua Panitia, Petrus Turnip.

Karya video harus FULL HD (1920x1080) dan video wajib diserahkan langsung atau dikirimkan melalui pos atau jasa pengiriman dengan berupa dua keping DVD (Video PAL dan Data Film Format AVI,MPG,MP4,MOV). Karya yang dilombakan tidak boleh mengandung unsur iklan, trailer film, profil lembaga atau perusahaan, dan video musik.

Pada videonya, peserta diperbolehkan menggunakan materi berupa musik atau lagu dan materi lainnya seperti foto, grafis milik orang lain. Namun dengan catatan harus seizin pemilik Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI). Pelanggaran Hak Cipta merupakan tanggung jawab Peserta.

Video pemenang akan menjadi hak milik panitia dan dapat digunakan untuk publikasi panitia. Dan panitia lomba berhak mendiskualifikasikan peserta selama ataupun setelah lomba berlangsung dan menganulir pemenang lomba apabila di kemudian hari ditemukan kecurangan yang dilakukan oleh peserta lomba.

"Formulir pendaftaran bisa diunduh di Facebook panitiafilmijtikepri atau bisa diunduh melalui link https://drive.google.com/file/d/0BzEcVc5q1XwGNU01cU1QRVhuNjg/view?usp=sharing," kata Ketua IJTI Kepri, Saugi Sahab.

Formulir pendaftaran diantarkan langsung ke Sekretariat Panitia di Ruangan Humas Kepolisian Daerah Kepulauan Riau (Polda Kepri) Batam Jl. Hang Jebat 81 Batu Besar, Nongsa Batam Indonesia atau di Kantor TV Kepri Biro Batam Komplek City Walk Lantai 3 Keprimall Batam.

Peserta Wajib menyerahkan sinopsis video Pendek dalam Bahasa Indonesia maksimal 500 kata pada kertas A4. Kemudian membuat Trailer Film berdurasi 30 detik, Foto Behind The Scene, dan Poster Film.

Adapun aspek penilaiannya meliputi kesesuaian dengan tema, keunikan dan orisinalitas cerita, keseimbangan estetik (aspek teknis penyutradaraan dan editing, sinematografi visual), koherensi tematik (konsistensi,karakter, alur cerita), serta pesan yang disampaikan.

"Pendaftaran gratis. Pengumpulan karya paling lambat 4 Juli 2017 pukul 17.00 WIB," ujarnya.

Karya Video yang masuk 10 Nominasi Terbaik wajib hadir dalam screenering oleh Dewan Juri pada 7 Juli 2017 (10 Peserta  Nominasi Terbaik Akan Dihubungi Panitia). Dewan juri lomba ini meliputi Ketua Umum IJTI Pusat Yadi Hendriana, IJTI Pengda Kepri Bagas, dan Bidang Humas Polda Kepri.
Attachments area