Media Center Batam - Mesin cetak KTP-elektronik (KTP-el) di kecamatan ditarik kembali ke Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Disdukcapil). Penarikan dilakukan dengan tujuan agar pencetakan fokus di satu tempat. Sehingga diharapkan bisa mempercepat proses penyelesaian KTP-el yang masih tertunda selama ini.
Kepala Disdukcapil Batam, Said Khaidar mengatakan untuk perekaman data bagi pemohon KTP-el baru atau perpanjangan, tetap dilakukan di kantor camat masing-masing.
"Pak Walikota kan bilang masalah KTP-el harus selesai tiga bulan ini. Maka pencetakannya kembali dipusatkan di Disdukcapil. Sedangkan perekaman masih di kecamatan," ujarnya di Kantor Walikota Batam, Rabu (31/5).
Menurutnya pemusatan cetak KTP-el ini dilakukan agar lebih fokus. Selain itu agar lebih lancar karena jaringan dan sistemnya pun terpusat di Disdukcapil.
Disdukcapil sudah menyiapkan ruangan khusus untuk pencetakan. Total 12 alat digunakan untuk mencetak KTP-el dari puluhan ribu blanko yang sudah Batam terima dari Kementerian Dalam Negeri.
"Pegawai di kantor Disdukcapil juga bisa lembur untuk selesaikan pencetakan ini," ujarnya.
Selain penarikan alat cetak dan petugas operator pencetakan, blanko yang sebelumnya sudah tersebar ke kecamatan juga ditarik kembali ke Disdukcapil.
Hal ini dibenarkan Camat Bengkong, Yudi Admaji. Menurutnya alat cetak di Kecamatan Bengkong sudah ditarik Disdukcapil pada Selasa (30/5) malam.
"Kalau yang sudah dicetak, sebagian sudah diambil pemiliknya," kata Yudi.