Media Center Batam - Wali Kota Batam, Muhammad Rudi menyampaikan rencana Pemerintah Kota Batam membangun drainase di Sei Beduk. Hal ini disampaikan Rudi dalam musyawarah perencanaan pembangunan Kecamatan Sei Beduk di Best Western Premiere Panbil, Selasa (6/3).
Ia mengimbau agar warga yang masih ada di sekitar lokasi pembangunan drainase untuk pindah. Jika saluran air tidak dibuka, bisa mengakibatkan banjir di Sei Beduk.
“Drainase ini sangat penting dibangun dan anggarannya sudah ada,” kata dia.
Anggaran pembangunan drainase berasal dari pusat. Apabila drainase tidak jadi dibangun, anggaran yang ada akan kembali lagi ke pusat.
Menurutnya masih ada sekitar 49 kepala keluarga yang tinggal di jalur pembangunan drainase. Ia akan coba mencari solusi terbaik bagi mereka.
"Akan kita undang dan duduk bersama untuk mencari jalan keluarnya. Kita juga tidak sampai hati menertibkan jika mereka belum memiliki tempat tinggal,” ujarnya.
Di Sei Beduk Pemko Batam juga berencana melebarkan jalan dari simpang Kepri Mall sampai ke simpang Panbil. Pembangunan ini rencananya dimasukkan ke anggaran 2019 mendatang.
Selain itu, di simpang Kabil juga akan dibangun flyover atau jalan layang. Proyek Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat ini akan mulai dilaksanakan November mendatang.
Camat Sei Beduk, Science Taufik Riyadi mengatakan sebelumnya telah melakukan Pra Musrenbang tingkat kelurahan. Dari usulan pra Musrenbang terdapat 238 usulan non PIK dan 90 usulan PIK. Untuk kegiatan non PIK menurutnya tersebar di lima OPD, Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air, Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, Dinas Cipta Karya dan Dinas Perumahan Rakyat, Permukiman dan Pertamanan Kota Batam.