Media Center Batam - Tes psikologii bagi seluruh pegawai eselon dilingkungan Pemko Batam memberikan nilai memuaskan bagi Walikota Batam Rudi. Intelligence Quotient (IQ) para pejabat ini diakui semua diatas rata-rata.
“Tes kalau dari daya tangkap banyak bagus-bagus. Banyak tinggi-tinggi,”ujar Rudi, Selasa (28/6).
Rudi sangat bersyukur, karena Pegawai Pemko Batam banyak yang pintar. Tinggal bagaimana diberdayakan. Sumber Daya Manusia (SDM) bagus akan memberikan pelayanan baik pula ditengah masyarakat.
Namun demikian, Rudi memastikan dari sekian banyak yang dites psikologi tentu tidak serta merta mereka memiliki nilai tinggi akan mendapat jabatan. Posisi saat ini dipastikan akan ada bertahan dan ada yang lengser.
“Pasti ada yang keluar dan pasti ada yang baru masuk. Kan belum tentu IQ tinggi memiliki pemikiran yang baik. Karena itu perlu padu 1,2 3,4,5,”ujar Rudi.
Sebelumnya, Pejabat eselon II dan III di lingkungan Pemerintah Kota Batam menjalani tes psikologi. Tes dilaksanakan di Hotel Harmoni One, Senin-Kamis (20-23/6).
Pelaksanaan tes dibagi menjadi empat tahap. Tahap pertama atau hari pertama diadakan bagi pejabat eselon III B dari SKPD Dinas. Kemudian di hari kedua, untuk pejabat eselon II B. Hari ketiga, pejabat eselon III A. Dan hari terakhir dilaksanakan untuk pejabat eselon III B SKPD non Dinas.
Total ada 214 pejabat eselon II dan III yang ikut psikotes kali ini. Terdiri dari 123 pejabat eselon III B, 58 eselon III A, dan 33 eselon II B.
Rudi mengatakan tes ini dilaksanakan untuk menguji para pejabat di lingkungan Pemko Batam. Bukan hanya dari sisi daya tangkap, intelejensia, tapi juga dari segi kepemimpinan.
"Tak cukup pintar saja kalau tak bisa memimpin kacau balau juga. Daya tangkap, kemampuannya mengambil solusi dalam menghadapi permasalahan, gabung semuanya," kata Rudi.