Guru TK Bawa Pulang Agya di HUT PGRI

By Kartika Pada : 27 Nov 2017, 09:34:59 WIB, - Kategori : Kabar BatamGuru TK Bawa Pulang Agya di HUT PGRI

Media Center Batam - Roso Wulan menangis naik ke atas panggung saat nomor kupon 01651 disebut panitia Jalan Sehat HUT Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) ke-72 tingkat Kota Batam di Kepri Mall, Sabtu (25/11). Guru sekaligus Kepala TK Kuncup Harapan ini membawa pulang hadiah doorprize utama yaitu satu unit mobil Toyota Agya.

"Enggak tahu kayak mana perasaannya. Enggak ada mimpi apa-apa juga. Cuma mungkin doa dari mama," tutur wanita berusia 25 tahun ini masih terisak.

Roso yang sudah tujuh tahun menjadi guru ini mengaku selalu ikut agenda HUT PGRI. Tapi tak pernah mendapat hadiah doorprize. Baru sekali ini nomor undiannya dipanggil, dan langsung mendapat hadiah utama.

Spesialnya lagi, Roso diperbolehkan memilih warna untuk mobil yang akan ia bawa pulang. Wanita berhijab ini berencana meminta warna kuning untuk mobil barunya tersebut.

Selain mobil, acara Jalan Sehat ini juga dimeriahkan hadiah hiburan lain. Seperti sepeda motor, sepeda, komputer jinjing, alat elektronik rumah tangga, paket umrah, dan sebagainya.

Jalan sehat ini diikuti sekitar 11.300 guru dari tingkat TK hingga SMA sederajat. Baik yang bertugas di mainland maupun hinterland. Dan guru sekolah negeri maupun swasta. Rute jalannya yaitu dari Kepri Mall menuju Padang Golf Sukajadi dan kembali ke Kepri Mall.

"Ini hanya salah satu rangkaian perayaan HUT PGRI ke-72 yang diperingati setiap tanggal 25 November, tepat hari ini. Sekaligus dalam rangkaian Hari Jadi Kota Batam ke-188," kata Ketua PGRI Batam, Rustam Effendi.

Sejak 16 Oktober lalu beragam kegiatan telah dilaksanakan, mulai dari lomba seni hingga olahraga. Di antaranya pertandingan futsal, sepak takraw, bola voli, langgam, paduan suara, bakti sosial, donor darah, dan gotong royong. Dan tanggal 27 November nanti puncaknya yaitu Upacara di Dataran Engku Putri Batam Centre.

"Kegiatan ini rutin tiap tahun. Tapi kita usahakan semakin tahun semakin meningkat, termasuk hadiahnya. Tahun ini total semua hadiahnya Rp 400 juta. Ini dari kita untuk kita, dari bantuan kawan-kawan guru," ujar pria yang kini dikaryakan sebagai Sekretaris Dinas Perhubungan itu.

Pada Hari Guru ini, PGRI berharap supaya guru-guru di Batam lebih sejahtera dan berprestasi dalam mendidik anak-anak.

Walikota Batam, Muhammad Rudi yang melepas barisan jalan sehat menegaskan insentif guru tidak akan dipotong. Bila ada informasi seperti itu, dipastikannya bahwa itu hanya isu belaka.

"Jangan takut, tunjangan tidak akan kami ganggu. Kesejahteraan pegawai tidak kami tunda, yang lain saja kami tunda. Kepada para guru, kami ajak untuk lebih kreatif guna meningkatkan mutu pendidikan di Batam. Selamat HUT PGRI ke-72 dan Hari Guru Nasional ke-23 bagi seluruh guru di Kota Batam," ujarnya.