Camat-Lurah Batam Belajar Pelayanan Publik dari Ahli Pascasarjana IPDN

By Kartika Pada : 13 Okt 2016, 14:28:39 WIB, - Kategori : Kabar BatamCamat-Lurah Batam Belajar Pelayanan Publik dari Ahli Pascasarjana IPDN

Media Center Batam - Kota Batam menjadi tempat pertama pelaksanaan program pengabdian masyarakat Pascasarjana IPDN untuk wilayah perbatasan. Direktur Pascasarjana IPDN, Tjahya Supriatna mengatakan program ini juga diharapkan dapat membantu pemerintah daerah untuk peningkatan sumber daya manusia aparaturnya.

"Kalau 70 orang camat lurah diberangkatkan ke Jatinangor tentu biayanya besar. Kebetulan kami punya anggaran. Kenapa tidak digunakan untuk ini," kata Tjahya dalam pembukaan Pengabdian Masyarakat Tingkat Kelurahan dan Kecamatan Program Pascasarjana IPDN Kerjasama dengan Pemerintah Kota Batam di Hotel Harmoni One Batam Centre, Kamis (13/10).

Menurutnya selama ini program yang dijalankan fokus pada ibukota provinsi. Dan baru belakangan ini mengarah pada kabupaten/kota di daerah perbatasan. Dari 23 kabupaten/kota perbatasan yang mengajukan, Batam dipilih karena menjadi lalu lintas dan tempat transit banyak daerah lain.

"Ke depan kami ingin mengembangkan hingga ke tingkat internasional dalam meningkatkan pengembangan kapasitas SDM ini," ujarnya.

Adapun tema yang diangkat pada kegiatan pengabdian masyarakat kali ini adalah "Peningkatan Kapasitas Aparatur Kelurahan dan Kecamatan sebagai Poros Terdepan dalam Pelayanan Publik". Pemateri dalam seminar ini antara lain Wakil Walikota Batam Amsakar Achmad, dosen pascasarjana IPDN, Profesor I Nyoman Sumaryadi, Deputi 1 Gubernur IPDN, Profesor Khasan Effendi, Sampara Lukman, serta Gubernur IPDN, Ermaya Suradinata.

Walikota Batam, Muhammad Rudi berterimakasih kepada rombongan Pascasarjana IPDN yang telah bersedia membagikan ilmu pengelolaan pemerintahannya kepada lurah dan camat di Kota Batam. Ia berharap semoga ilmu yang diberikan bermanfaat dan bisa diterapkan untuk peningkatan pelayanan kepada masyarakat.

"Saya titip camat lurah. Ini kesempatan yang baik. Sering saya sampaikan, camat itu seperti walikota, hanya kewenangannya lebih kecil. Silakan sampaikan apa saja yang anda merasa ragu atau ada masalah. Mudah-mudahan dengan begitu ada solusi bagi kita sehingga Batam ke depan lebih baik," kata Rudi.