.jpg)
Media Center Batam – Pemerintah Kota Batam masih melakukan antisipasi merebaknya virus zika. Beragam upaya dilakukan untuk menangkal virus yang disebabkan nyamuk ini.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam Chandra Rizal mengatakan, hingga kini petugas di setiap pintu kedatangan dari luar negeri ke Batam masih dijaga. Mereka selalu mengecek suhu tubuh setiap penumpang yang masuk.
“Kita masih waspadai terus. Petugas dipelabuhan juga bekerja terus, apalagi di Singapura sudah 300 lebihkan yang kena. Ini kita lakukan sampai ada instruksi dari Kementerian Kesehatan,”ujar Chandra, Kamis (15/9).
Kasus yang menimpa salah seorang warga dan mendapat perawatan di rumah sakit, kata Chandra diketahui juga negatif virus Zika. Namun upaya pencegahan tetap dilakukan.
“Kita waspada saja. Yang kemarin diperiksa itu, setelah dicek negatif. Hanya kitakan khawatir, Cuma mengalami panas badan yang tinggi,”ujarnya.
Pihaknyapun sudah menyurati seluruh kecamatan dan Puskesmas untuk melakukan bersih-bersih disetiap lingkungan masyarakat. Hal ini dilakukan untuk mencegah wabah virus tersebut.
“Kita sudah surati camat dan kepala Puskesmas. Kita minta lakukan gotong royong dilingkungan perumahan warga agar nyamuk tidak berkembang,”katanya.
Seperti diketahui, Virus tersebut dapat menular melalui gigitan nyamuk Aedes Aegypti. Virus ini menyerang sistem kekebalan tubuh yang membuat suhu badan meningkat. Virus ini sangat berbahaya bagi ibu hamil karena bisa menyebabkan kecacatan pada anak yang dikandungnya.