Comments on: Humas Sebagai ‘Image Building’ Kelembagaan http://www.humasbatam.com/2009/11/06/humas-sebagai-image-building-kelembagaan/ Penyampai Pesan Membangun Kesan Mon, 11 Jan 2010 03:49:45 +0000 http://wordpress.org/?v=2.9.1 hourly 1 By: Pradiptha Nugraha http://www.humasbatam.com/2009/11/06/humas-sebagai-image-building-kelembagaan/comment-page-1/#comment-3959 Pradiptha Nugraha Sat, 07 Nov 2009 08:55:48 +0000 http://www.humasbatam.com/?p=9854#comment-3959 Salut. Kemenpan dengan tegas menyatakan perlunya revitalisasi kehumasan. Dua tahun kebelakang, Depkominfo maupun Depdagri sebagai departemen yang memposisikan diri sebagai "pembina" kehumasan daerah, malu-malu menyatakan perlunya optimalisasi peran kehumasan, setelah beberapa kalangan melihat fakta bahwa kinerja humas daerah menjadi sebuah kunci sukses incumbent memenangi Pilkada. Dalam konteks ini, lembaga kehumasan menjadi tool untuk kepentingan kekuasaan. Saya sepakat, insan Humas itu bukan kameramen dan fotografer untuk dokumentasi kegiatan pemerintahan, bukan tukang kliping berita media cetak, bukan abstaktor berita media elektronik, bukan "pemadam kebakaran" yang ditimbulkan oleh berita negatif di media masa. Humas bukan sekedar image bulilding kelembagaan, tetapi lebih luas dari itu setiap aparatur Humas harus mampu menjadi Markom daerah, provinsi dan nasional. Karena itu, sinergitas institusi kehumasan di daerah hingga pusat menjadi hal penting. Lembaga kehumasan di daerah tidak hanya bertanggung jawab untuk menjaga trust masyarakat kepada pemerintah derah, tetapi harus juga dibebani untuk mempertahankan trust rakyat kepada pemerintah dan trust masyarakat dunia kepada NKRI. Salut. Kemenpan dengan tegas menyatakan perlunya revitalisasi kehumasan. Dua tahun kebelakang, Depkominfo maupun Depdagri sebagai departemen yang memposisikan diri sebagai “pembina” kehumasan daerah, malu-malu menyatakan perlunya optimalisasi peran kehumasan, setelah beberapa kalangan melihat fakta bahwa kinerja humas daerah menjadi sebuah kunci sukses incumbent memenangi Pilkada. Dalam konteks ini, lembaga kehumasan menjadi tool untuk kepentingan kekuasaan.

Saya sepakat, insan Humas itu bukan kameramen dan fotografer untuk dokumentasi kegiatan pemerintahan, bukan tukang kliping berita media cetak, bukan abstaktor berita media elektronik, bukan “pemadam kebakaran” yang ditimbulkan oleh berita negatif di media masa. Humas bukan sekedar image bulilding kelembagaan, tetapi lebih luas dari itu setiap aparatur Humas harus mampu menjadi Markom daerah, provinsi dan nasional.

Karena itu, sinergitas institusi kehumasan di daerah hingga pusat menjadi hal penting. Lembaga kehumasan di daerah tidak hanya bertanggung jawab untuk menjaga trust masyarakat kepada pemerintah derah, tetapi harus juga dibebani untuk mempertahankan trust rakyat kepada pemerintah dan trust masyarakat dunia kepada NKRI.

]]>